Gunakan Waring Sayur Untuk Jaga Kualitas Panen Bawang Bombay
Jumat, 24 Agustus 2018
01. Waring Sayur,
Cara Packing Sayur,
Karung Packing Sayur,
Waring Sayur Murah,
Waring Untuk Panen Sayur
Edit
Jual Waring Sayur Merk Mulyana - Lim Corporation
Bawang bombay adalah bahan makanan rendah kalori yang kaya vitamin, mineral dan antioksidan. Satu cangkir irisan bawang bombay kurang lebih mengandung 64 kalori. Bahan makanan ini juga mengandung 3 gram serat, 7 gram gula, 2 gram protein, dan 15 gram karbohidrat.
Sekitar 10 persen dari kebutuhan harian vitamin B6, vitamin C, dan mangan juga dapat diperoleh dari mengonsumsi bawang bombay. Selain itu, bahan ini juga mengandung magnesium, folat, zat besi, fosfor, kalium, antioksidan kuersetin, sulfur, dan kalsium. Bawang bombay diperkirakan berasal dari daerah Asia Tengah yang beriklim subtropis dan mulai menyebar ke daratan Eropa dan India.
Dikutip dari laman teknologibenih.blogspot.com dan alodokter.com, sekitar abad ke-16 menyebar ke Benua Amerika, kira-kira bersamaan dengan awal perburuan rempah-rempah oleh bangsa Eropa ke Timur Jauh, yang akhirnya berbuntut dengan pendudukan dan penjajahan negara-negara di Asia termasuk Indonesia oleh bangsa Eropa.
Cara pasca panen dari budidaya bombay sendiri berbeda dari bawang lainnya. Untuk lebih jelas, berikut tata cara pasca panen bawang bombay yang harus Anda perhatikan.
Pemanenan
Cara panen adalah dengan cara mencabut. Apabila sulit dicabut atau daunnya mudah patah, dapat dibantu dengan membongkar bedengan. Panenlah sebelum batang benar-benar kering dan cukup liat untuk dicabut. Pemanenan sebaiknya dikerjakan saat cuaca cerah, tidak mendung apalagi hujan. Sebaiknya waktu pagi hari selagi matahari belum terik dan embun telah hilang.
Setelah dicabut, untuk sementara biarkan umbi-umbi serta batangnya tersebut disimpan di atas bedengan agar sedikit lebih kering. Onggokkan sejajar sedemikian rupa sehingga umbi-umbinya tertimbun daun-daunnya. Dengan demikian, umbi akan terhindar dan terpaan panas matahari langsung. Selanjutnya umbi dapat diangkut ke tempat pengeringan.
Penyortiran
Sebelum dijual ada baiknya jika umbi-umbi disortasi dulu. Umbi-umbi yang rusak, luka atau terkena serangan hama-penyakit dipisahkan dalam kelompok tersendiri. Tanah yang masih menempel di akar dibersihkan. Bagian batangnya dipotong kira-kira 2 cm di atas batang leher umbi.
Jangan memotong terlalu pendek agar tidak mengenai umbi yang dapat menyebabkan luka dan memudahkan terkena hama atau penyakit. Kulit terluar yang sudah nampak terkelupas dibuang sehelai sehingga umbi nampak mengkilap, bersih dan cerah.
Setelah itu, umbi dikelompokan menurut besarnya, yaitu dalam kelompok berukuran besar, sedang dan kecil. Untuk pengepakan dapat digunakan waring sayur yang memberikan sirkulasi udara bersih dalam wadah. Waring sayur juga kuat dan awet dipakai, jadi Anda tak perlu takut jebol atau repot mengganti sewaktu-waktu.
Penyimpanan
Di para-para di atas perapian dapur atau dalam gudang dapat digunakan untuk menyimpan bawang bombay. Namun demikian, karena belum banyak petani yang menanam bawang bombay, maka untuk sementara ini mungkin hasil produksi dapat cepat terjual habis.
Pengeringan
Pengeringan bawang bombay dilakukan dengan cara menjemur atau dengan menggunakan pengering buatan. Usahakan agar pengeringan dapat berjalan cepat sehingga kemungkinan kerusakan karena belum kering dapat terhindarkan.
Jadi tunggu apalagi? Segera dapatkan waring sayur untuk bawang bombay Anda. Info harga produk dan pemesanan, silahkan hubungi kami untuk lebih lanjut.
Customer Service :
Telp : 031-8830487 (Jam Kerja 08:00 - 16:00)
Mobile : 087702821277 / 081232584950 / 085233925564 (SMS 24 Jam)
Email : limcorporation2009@gmail.com
0 Response to "Gunakan Waring Sayur Untuk Jaga Kualitas Panen Bawang Bombay"
Posting Komentar