HUBUNGI KAMI

PABRIK & DISTRIBUTOR WARING SAYUR & WARING IKAN
Menyediakan: waring sayur, karung waring, karung jaring, waring merah, waring kuning, waring ikan, waring pagar, waring hitam, waring keramba, dll.

Hubungi Kami
• SMS/WA/Call: 0852.3392.5564 | 0877.0282.1277 | 08123.258.4950
• Phone: 031- 8830487
• Email: limcorporation2009@gmail.com

Cara Panen Sayur Organik Setiap Hari dari Hasil Menanam Sendiri

Jual Waring Sayur High Quality - Lim Corporation

Komoditas hortikultura yang satu ini banyak disukai masyarakat. Selain dimanfaatkan untuk pelengkap hidangan, sayuran hijau memang mengandung banyak gizi. Setiap sayuran mempunyai kandungan gizi yang berbeda. Pada sayur bayam mengandung banyak serat zat besi, antioksidan dan sumber vitamin A dan vitamin C. Pada sayur kangkung terdapat vitamin A, vitamin C dan vitamin B Komplek, mineral dan fosfor serta kalium. Sayur terbagi menjadi beberapa jenis yakni sayuran daun, sayuran batang, sayuran akar, sayuran umbi, sayuran buah, sayuran bunga serta sayuran biji. Biasanya kita memakai sayuran jenis daun seperti sayur bayam, sayur kangkung, sayur sawi atau sayuran jenis buah contohnya tomat dan cabai.

http://bit.ly/hargawaringsayur

Kini, pertanian sayur organik cukup menjadi perhatian konsumen. Banyak beras yang dijual dalam label sehat atau organik. Pertanian organik sendiri mempunyai pengertian budidaya pertanian dengan menekan pemakaian bahan kimia baik pupuk ataupun pestisida selama fase pertumbuhan tanaman. Tanpa di aplikasi dengan bahan kimia inilah yang menjadi salah satu parameter “sehat” yang diinginkan para konsumen. Apakah ingin mengkonsumsi sayuran sehat? Kenapa tidak mencoba menanam sayur sendiri saja? Berikut cara yang bisa dilakukan untuk memanen sayuran organik dari hasil tanam sendiri. Sayuran yang gampang dibudidayakan dengan mandiri yaitu jenis sayuran daun seperti sayur daun sawi, sayur daun selada, sayur daun kangkung atau sayur daun bayam. Benih bisa diperoleh di toko pertanian atau toko tanaman hias.

Siapkan wadah atau tray dan media tanam untuk pembibitan

Tempat pembibitan tidak harus memakai tray bisa juga memakai besek, bak plastik yang terdapat lubang atau gelas plastik. Siapkan kompos dan arang sekam untuk sebagai media tanam.

Artikel Terkait:

Tanam benih ke tempat pembibitan

Apabila memakai tray anda tidak harus lagi mengatur jarak tanam, tapi bila memakai wadah lain perhatikan jarak tanam persemaian yakni 1x1cm, dengan satu benih pada tiap lubang. Untuk sayur sawi atau selada yang ukuran benih kecil, sebaiknya ditanam dengan cara disebar supaya mempermudah penanaman.

Pemeliharaan bibit

Rawatlah bibit dengan melakukan penyiraman dengan rutin sebab tanaman ketika pembibitan memerlukan cukup air untuk pertumbuhan awal. Letakkan ditempat yang cukup oleh sinar matahari. Sesudah satu minggu, dengan ciri minimal terdapat 2 daun awal yang sudah tumbuh, bibit bisa dipindahkan ke tempat yang lebih besar seperti media polybag, pot atau wadah lain sesuai diinginkan. Media tanam pada wadah baru alangkah baiknya terdiri dari tanah dan pupuk. Hilangkan gulma atau tanaman liar supaya tidak menghambat pertumbuhan akar dan vegetatif tanaman sayur.

https://bit.ly/2dWIjly

Pakailah pupuk cair organik

Berikan pupuk daun dengan disemprotkan pada di bagian daun dengan memakai sprayer. Pupuk organik cair bisa diaplikasikan untuk keperluan nutrisi tanaman. Bahan yang bisa dipakai yaitu limbah rumah tangga yang berupa sayuran atau buah lalu cincang limbah, simpan kurang lebih 7 hingga 14 hari di dalam tong atau dirigen plastik tertutup yang sudah diberi beberapa lubang sebesar 1 cm. Pakailah EM4 atau molase untuk sebagai starter. Ciri POC yang telah matang yaitu tidak berbau. Sebelum pemakaian POC campurkan terlebih dahulu dengan air.

Bagaimana cara supaya bisa panen setiap hari?

Caranya cukup gampang, anda perlu mengenali umur panen sayuran yang akan anda ditanam. Lalu atur manajemen waktu penanamannya. Contohnya sayur selada, umur panennya 35 hari sesudah pindah tanam, sementara memerlukan waktu persemaian selama dua minggu. Semailah tanaman sawi untuk tanam pertama, lalu selang 1 hari atau 2 hari semai sawi untuk tanam kedua. Banyak benih sawi menyesuaikan dengan keperluan harian anda. Manfaat menanam sayur dengan mandiri, yakni kita bisa memastikan bahwa sayur bebas pestisida kimia ataupun pupuk kimia dan bisa memenuhi keperluan sayur harian.

Distributor Waring Sayur
*Info mengenai harga Waring Sayur silakan klik http://bit.ly/hargawaringsayur

Bila Anda membutuhkan dan ingin memesan Waring Sayur atau Plastik Pertanian & Perkebunan untuk penanganan pasca panen tanaman atau untuk yang lainnya dengan harga yang lebih terjangkau dan untuk pemesanan Anda bisa menghubungi kami melalui SMS/CALL/WA pada hari dan jam kerja (Minggu dan Hari Besar TUTUP)

Customer Service:
Telp: 031- 8830487 (Jam Kerja 08.00 - 16.00 WIB)
Mobile: 0877 0282 1277 / 0812 3258 4950 / 0852 3392 5564
Atau chat langsung dengan admin klik salah satu tautan berikut:

Catatan :
– Minimal order 5 Ball
– 1 Ball = 1.000 lembar
– Harga netto ( tidak termasuk PPN )
– Harga franco Surabaya, belum Termasuk ongkos kirim ke kota tujuan
– Harga tidak mengikat, bisa berubah Setiap waktu

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Cara Panen Sayur Organik Setiap Hari dari Hasil Menanam Sendiri"

Posting Komentar