Tips Sederhana Budidaya Ikan Mas dalam Kolam Jaring Apung
Kamis, 28 Maret 2019
Harga Waring Hitam,
Harga Waring Ikan Lele,
Harga Waring Ikan Per Roll,
harga waring rk,
Harga Waring Sayur,
Harga Waring Tanaman,
Jenis Waring Ikan,
Jual Waring Ikan Meteran,
Ukuran Waring Ikan
Edit
Jual Waring Ikan Best Quality - Lim Corporation
Ikan mas didatangkan ke Indonesia dari negara Eropa dan Tiongkok. Menurut dari catatan sejarah sejak tahun 1860 oleh masyarakat Ciamis, Jawa Barat. Telah menguasai cara membenihkan ikan mas dengan bantuan kakaban. Suatu alat yang terbuat dari ijuk berfungsi meletakkan telur hasil pembuahan. Budidaya ikan mas idealnya dikerjakan pada ketinggian 150-1000 meter dpl. Suhu ideal untuk pertumbuhan ikan mas berada pada rentang 20-25oC dengan pH air dengan kisaran 7-8.Kini usaha budidaya ikan mas dibagi dalam dua segmen, yaitu usaha pembenihan dan pembesaran. Usaha pembenihan akan menghasilkan bibit ikan guna dibesarkan lebih lanjut. Pangsa pasar usaha pembenihan merupakan petani ikan yang menekuni usaha pembesaran. Sementara usaha pembesaran akan menghasilkan ikan ukuran konsumsi, pangsa pasarnya konsumen akhir.
Artikel Terkait:
Pembenihan ikan mas
Untuk Anda memulai usaha budidaya ikan mas, hal pertama yanng harus disiapkan yaitu memilih bibit atau calon indukan. Calon indukan ini diusahakan harus dari keturunan yang mempunyai sifat unggul. Sehingga menghasilkan benih yang mempunyai produktivitas tinggi. Calon indukan ikan mas dipelihara di dalam kolam pembibitan, dipisahkan dari antara indukan jantan dan betina. Pemisahan dilakukan hingga kedua indukan sudah siap memijah. Proses pemijahan atau perkawinan ikan mas dikerjakan di kolam khusus. Kolam tersebut perlu dilengkapi dengan kakaban, tempat guna menempelkan telur hasil pembuahan. Untuk mengetahui secara lebih detail mengenai cara membenihkan ikan mas, simak dibawah ini.
Pembesaran ikan mas
Benih yang dipakai dalam usaha budidaya ikan mas umumnya berukuran 10-12 cm atau berbobot sekitar 80-100 gram per ekor. Ukuran benih sebesar ini diharapkan cukup kuat untuk dibesarkan. Jadi risiko kegagalan dapat ditekan. Lama pembesaran ikan mas berkisar 2 sampai 3 bulan.
Budidaya Ikan Mas Dalam Jaring Apung
Budidaya ikan mas di jaring apung umumnya dilakukan di waduk-waduk besar dan danau. Jaring terbuat dari bahan polyethylene yang bersifat tahan lama. Jaring dibuat dengan menggantung pada kerangka rakit berbentuk segi empat. Kedalaman jaring apung yang maksimal 3 meter. Bahan yang dipakai untuk kerangka kolam adalah umumnya bambu atau kayu. Kerangka tersebut akan mengapung di atas air dengan bantalan dari drum atau jeriken. Supaya kerangka tidak terbawa arus air, perlu untuk dipasang jangkar yang menambat ke dasar kolam. Jaring apung umumnya dilengkapi dengan saung yang dipakai penunggu atau menyimpan peralatan dan pakan.
Berikut ini hal-hal yang perlu diperhatikan dalam budidaya ikan mas di jaring apung:
1. Pakailah jaring berukuran 1,5 cm. Kedalaman jaring apung berukuran 3 meter.
2. Pakailah benih berukuran 100 gram per ekor. Ukuran kapasitas padat lebar jaring apung sekitar 30 ekor/m2.
3. Pakannya yaitu berupa pelet dengan kadar protein 25%.
4. Jumlah pakan yang diperlukan setiap hari adalah 4% dari bobot tubuh ikan. Timbang dulu sebagian ikan setiap dua minggu untuk menyesuaikan dengan jumlah pakan.
5. Frekuensi pemberian pakan setiap 3 kali sehari.
6. Ikan mas dapat dipanen setelah 3 bulan dengan ukuran 300-400 gram/ekor.
Pengendalian hama dan penyakit
Usaha budidaya ikan mas berkembang dengan sangat pesat. Seiring itu, penyebaran penyakit juga menjadi resiko yang wajib diperhitungkan. Guna meminimalkan resiko, setiap pembudidaya harus mengetahui berbagai penyakit yang umum menyerang ikan mas.
Panen budidaya ikan mas
Umumnya tingkat keekonomian pembesaran ikan mas berada dikisaran 300-400 gram per ekor. Bobot ikan dibawah tersebut, masih memiliki potensi untuk dibesarkan. Sementara jika melebihi bobot tersebut, ikan mas telah tidak ekonomis lagi untuk dibesarkan. Porsi pakan yang dikonsumsi ikan telah tidak sebanding lagi dengan pertumbuhan dan harga jual ikan. Semakin lama waktu pembesaran akan semakin besar biaya operasional yang perlu dikeluarkan. Untuk biaya pemeliharaan, khususnya untuk pakan akan semakin besar dengan meningkatnya dari bobot ikan per ekor.
Tetapi hal tersebut masih tergantung dengan kondisi pasar. Jika ada pasar yang mau menerima ikan mas berukuran besar dengan harga per kilogramnya yang lebih mahal, maka pembesaran masih layak. Waktu yang diperlukan untuk budidaya ikan mas dari ukuran 100 gram per ekor, hingga ukuran siap konsumsi 300-400 gram ekor disekitar 2-3 bulan. Dalam kurun waktu tersebut bobot ikan akan tumbuh dengan 3-4 kali lipat.
 |
| Distributor Jaring/Waring Ikan |
*Info mengenai harga Waring Sayur silakan klik http://bit.ly/hargawaringsayur
Bila
Anda membutuhkan dan ingin memesan Waring Sayur atau Plastik Pertanian & Perkebunan untuk penanganan pasca
panen tanaman atau untuk yang lainnya dengan harga yang lebih terjangkau
dan untuk pemesanan Anda bisa menghubungi kami melalui SMS/CALL/WA pada
hari dan jam kerja (Minggu dan Hari Besar TUTUP)
Customer Service:
Telp: 031- 8830487 (Jam Kerja 08.00 - 16.00 WIB)
Mobile: 0877 0282 1277 / 0812 3258 4950 / 0852 3392 5564
Email: limcorporation2009@gmail.com
Atau chat langsung dengan admin klik salah satu tautan berikut:
Catatan :
– Minimal order 5 Ball
– 1 Ball = 1.000 lembar
– Harga netto ( tidak termasuk PPN )
– Harga franco Surabaya, belum Termasuk ongkos kirim ke kota tujuan
– Harga tidak mengikat, bisa berubah Setiap waktu
0 Response to "Tips Sederhana Budidaya Ikan Mas dalam Kolam Jaring Apung"
Posting Komentar